PARIMO, bawainfo.id — Menjelang pelaksanaan Pemilihan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Pemerintah Daerah (Pemda) terus melakukan langkah-langkah antisipatif demi menciptakan suasana yang aman dan kondusif. Disampaikan Sekda saat membuka Rapat Koordinasi Forkopimda dan Forkopimcam tingkat Kabupaten Parigi Moutong yang berlangsung di Lantai II Kantor Bupati, Kamis (10/4/2025).
Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong, Zulfinasran, menegaskan pentingnya menjaga netralitas dan profesionalisme seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menghadapi PSU Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati yang akan digelar pada 16 April 2025 mendatang.
Rapat koordinasi tersebut mengangkat tema “Peningkatan Sinergitas Forkopimda dan Forkopimcam terhadap Netralitas ASN dalam Mensukseskan PSU yang Aman dan Damai” sebagai tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 75/PHPU.BU-XXIII/2025.
Dalam arahannya, Sekda mengimbau kepada seluruh peserta rapat untuk bergerak cepat dalam mengantisipasi berbagai dinamika yang terjadi di lapangan. Ia juga meminta agar setiap perkembangan dilaporkan secara berkala guna menjaga ketertiban dan kelancaran PSU.
Terkait netralitas ASN, Sekda menekankan bahwa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat harus menjadi pelopor dalam menjaga netralitas. Ia juga meminta para camat untuk terus memantau kondisi di desa dan mengingatkan para aparatur desa agar tidak terlibat dalam aktivitas politik praktis yang berpotensi menimbulkan sengketa atau menggiring pada PSU lanjutan.
“Saya harap jelang PSU ini semua pemangku kepentingan dapat bekerja secara profesional dan saling mengingatkan satu sama lain demi kelancaran dan kesuksesan pemilu ulang ini,” pungkasnya.
