Parimo  Raih Peringkat Pertama Inovasi Penurunan Stunting

- Plt Kepala Dinas DP3AP2KB Parigi Moutong Kartiko Wati (Foto : B4M5)

Parimo, Bawainfo.id – Plt Kepala Dinas DP3AP2KB Parigi Moutong Kartiko Wati mengungkapkan berdasarkan data Survei Status Gizi Nasional (SSGI) tahun 2024, prevalensi stunting di Parigi Moutong meningkat 1,1 persen.  

“Kalau untuk prestasi inovasi penurunan angka stunting, Parimo mendapatkan peringkat pertama, se-Sulawesi Tengah,” ucapnya

Baca Juga :  Tidak Hanya Janji, Akan Tunjukkan Bukti Kapolda Sulteng Minta Dukungan Publik, Siap Tindak Tambang Ilegal

Menurutnya, berdasarkan data angka prevalensi itu meningkat. Namun untuk prestasi, Parimo mendapatkan peringkat  pertama inovasi penurunan angka stunting.

Kata dia, rapat koordinasi evaluasi kinerja percepatan penurunan stunting semester dua, menjadi penilaian  bagi OPD terkait.

“Jadi setiap semester kami itu di evaluasi terkait capaian kinerja penurunan angka stunting,” bebernya.

Baca Juga :  ESA Klaim Kemenangan Pilkada Parimo

Dia menjelaskan, tujuan dari kegiatan tersebut tentunya harus ada komitmen bersama dalam mendukung atau keterlibatan lintas sektor dalam program penurunan.

“Kemudian kami juga menginginkan rekomendasi program kerja penurunan stunting, dari OPD terkait,” tuturnya.

Kartiko juga menambahkan, selain program penurunan stunting, ada juga program baru yaitu, Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting).

Baca Juga :  Genting, Upaya Pemda Parimo Turunkan Angka Stunting

“Program Genting ini difokuskan pada ibu hamil, sampai dengan balita yang berumur dua tahun, dan akan diberikan asupan gizi atau makanan tambahan yang diberikan oleh orang tua asuh itu sendiri,” pungkasnya.

Penulis: B4M5Editor: wawa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *