PARIMO, bawainfo.id – Langkah tak biasa diambil Polres Parigi Moutong untuk mencegah pengibaran bendera bergambar tengkorak ala One Piece yang dinilai berpotensi mengganggu ketertiban. Alih-alih melakukan penyitaan, Kapolres AKBP Hendrawan A.N. memilih cara persuasif: membeli langsung bendera tersebut jika ditemukan di pasaran.
“Kita tidak akan menyita, kita beli saja,” tegas Hendrawan. Rabu, 6 Agustus 2025.
Ia menegaskan, pendekatan ini dilakukan agar pedagang tidak merugi. Menurutnya, penegakan hukum harus berjalan seiring dengan keadilan sosial. “Kita ingin menegakkan aturan tanpa merugikan warga yang mencari nafkah,” tambahnya.
Langkah preventif ini dilakukan menyusul kekhawatiran bahwa pengibaran bendera One Piece dapat dianggap sebagai tindakan makar.
Meski demikian, hingga saat ini belum ditemukan adanya pengibaran bendera tersebut di Parigi Moutong. Situasi dilaporkan aman dan terkendali.
Sebagai bagian dari upaya menjaga semangat kebangsaan menjelang Hari Kemerdekaan, Polres Parigi Moutong juga menyiapkan 500 bendera Merah Putih yang akan dibagikan kepada warga. Bendera tersebut dapat diambil di setiap pos polisi untuk dikibarkan bersama menyambut ulang tahun ke-80 Republik Indonesia.
“Daripada mengibarkan bendera yang dilarang, kami ajak warga mengibarkan Merah Putih,” ujar Hendrawan.
Langkah unik ini menuai apresiasi warga karena dinilai humanis, efektif, dan tetap mengedepankan rasa keadilan.